.:: SELAMAT DATANG DI RUMAH MAYAKU ::. ~"karena tak setiap rasa mesti diteriakkan, maka tulisan menjadi pilihan"~

JASMINUM SAMBAC
Monday 11 June 2007
Studi Tanaman Kentang Malino
Oleh : Sudarmiah


Tanaman kentang, who’s don’t know ?. Mungkin seperti itulah pernyataan yang akan dikatakan jika berbicara tentang tanaman yang satu ini. Kentang sangat biasa kita jumpai di pasar-pasar dan memiliki peran sendiri. Kentang dapat digunakan sebagai bahan makanan, kosmetik, obat-obatan dll. Karena keberadaannya yang dibutuhkanlah yang membuat kentang terus dibudidayakan.

Tanaman kentang merupakan tanaman yang dapat tumbuh dengan baik pada dataran tinggi dengan iklim yang sejuk. Dalam kondisi yang seperti ini umbi akan mengalami pertumbuhan yang sempurna. Untuk pembentukan umbi yang sempurna tanah harus berada pada suhu antara 150C – 200C, jika bukan pada suhu tersebut maka pertumbuhan umbi akan terhambat bahkan tidak memiliki umbi sama sekali.

HMI (MPO) Cabang Makassar Raya pada hari Ahad, 03 Juni 2007 yang lalu mengadakan studi banding ke pertanaman kentang di Desa Kanrepia, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari Agrowisata HMI Cabang Makassar Raya.


Studi banding di lokasi Screen House tanaman kentang ini dilaksanakan setelah melalui beberapa kegiatan menjelajah dan bertadabbur di air terjun. Peserta yang ikut dalam kegiatan ini berjumlah 22 orang dengan 7 ikhwan dan 15 akhwat.




Screen house yang digunakan berjumlah 4 dan memiliki fungsi masing-masing. 1 screen house digunakan untuk pembibitan kentang G-0 (generasi ke 0), kemudian yang lain untuk G-2, G-3 dan G-4. Setelah mencapai generasi ke 4 barulah umbi kentang dapat dipanen kemudian dipasarkan.

Kentang dibudidayakan dengan menggunakan media tanam yang berbeda-beda. Pada saat masih dalam bentuk stek, media yang digunakan adalah sekam padi. Setelah steknya tumbuh dipindahkan ke medium bokhasi (tanah + arang sekam + pupuk kandang). Pupuk kandang yang dipakai adalah pupuk kandang ayam karena lebih efesien pada iklim basah seperti di daerah tersebut.

Varietas tanaman kentang yang ditanam adalah dari varietas Atlantik dan Granula. Atlantik dikenal dari adanya pembentukan bunga jika tanamannnya sudah dewasa sedangkan dari jenis Granula tidak terjadi pembentukan bunga. Perbedaan kedua varietas tersebut juga dapat dilihat dari ukuran umbi yang pada Atlantik lebih kecil dibandingkan pada varietas Granula.

Varietas Atlantik

Varietas Granula

Pertanaman kentang ini juga mengalami beberapa kendala. Salah satu diantaranya adalah serangan hama dan penyakit. Jenis hama yang sering menyerang adalah Liriomyza sp. (Lalat Penggorok Daun) dan penyakit layu yang disebabkan oleh bakteri Pseudomonas Solanacearum. Keberadaan hama dan penyakit ini seringkali menyebabkan kegagalan panen, walaupun tidak terlalu parah.

Menurut Syafiuddin (Pengurus Screen House) umbi kentang yang bagus untuk dikonsumsi adalah umbi yang tidak berwarna hijau. Karena umbi yang dalam keadaan seperti ini akan menghasilkan racun yang berbahaya (ditandakan dari rasanya yang pahit).

posted by Irma @ 07:01  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 
Tentangku

Name: Irma
Home:Tamalanrea, Makassar
See my complete profile
Yang Lalu
Arsip
Pesan & Tanggapan

Name :
Web URL :
Message :
Sahabat
Jaringan
Mesin Pencari

Info
Anda Pengunjung ke:
free web counter
free web counter
Waktu
Kalender
Didukung Oleh

Isnaini Dot Com

BLOGGER